Kategori: Sepakbola

Menampilkan artikel dalam kategori Sepakbola.

Fanatik Sejati? Paus Fransiskus & Kisah Cinta Tak Terduga untuk San Lorenzo

Fanatik Sejati? Paus Fransiskus & Kisah Cinta Tak Terduga untuk San Lorenzo

Wih, bro, denger kabar duka ini bikin hati nyess banget, ya? Dunia baru aja kehilangan sosok pemimpin yang kharismatik, panutan, dan... drum roll... seorang die-hard penggemar sepak bola! Kita lagi ngomongin Paus Fransiskus, nih. Beliau baru aja berpulang, dan selain dikenal sebagai pemimpin umat Katolik sedunia, beliau juga dikenal sebagai fans berat klub sepak bola Argentina, San Lorenzo de Almagro! Mari kita mengenang kecintaan beliau pada "El Ciclon," julukan keren buat klub kesayangannya ini.

susilo susilo
Drama Degradasi Liga Inggris: 2 Tiket Neraka Terisi, Siapa Korban Berikutnya?

Drama Degradasi Liga Inggris: 2 Tiket Neraka Terisi, Siapa Korban Berikutnya?

Di bawah langit kelabu Leicester, hujan rintik membasahi King Power Stadium yang lengang. Aroma bir basi dan kekecewaan menguar di udara. Seorang pria tua, bernama Arthur, duduk termenung di salah satu kursi tribun yang basah. Ia adalah saksi bisu kejayaan dan keruntuhan. Ia ingat betul bagaimana Jamie Vardy berlari bagai kesetanan, Riyad Mahrez menari dengan bola di kakinya, dan N'Golo Kanté merebut bola seolah tak ada hari esok. Ia ingat Claudio Ranieri, sang juru taktik berjuluk "The Tinkerman", yang menyulap tim medioker menjadi juara Premier League yang tak mungkin.

kmuri kmuri
Akankah Liverpool Juara Liga Inggris Malam Ini?

Akankah Liverpool Juara Liga Inggris Malam Ini?

Anfield, Liverpool - Aroma juara Liga Inggris musim 2024/2025 kian menguar di kota Liverpool. Setelah penantian panjang, The Reds, julukan bagi Liverpool, berada di ambang mengakhiri dahaga gelar liga. Bukan hanya sekadar harapan, melainkan sebuah kepastian matematis yang bisa diraih bahkan tanpa harus turun ke lapangan hijau.

nawari nawari
Cedera Kevin Diks: Mimpi Buruk di Akhir Musim?

Cedera Kevin Diks: Mimpi Buruk di Akhir Musim?

Angin musim semi berhembus lembut di Kopenhagen, membawa aroma laut yang asin dan janji hari-hari yang lebih hangat. Mentari sore memancarkan cahayanya yang keemasan, menari-nari di permukaan kanal-kanal yang tenang. Di tengah hiruk pikuk kota yang berdenyut, di balik tembok megah Stadion Parken, sebuah cerita pahit tengah ditulis. Cerita tentang seorang pesepak bola, seorang pejuang di lapangan hijau, yang mimpinya harus terhenti sementara.

susilo susilo
Air Mata Copenhagen: Kisah Pilu di Balik Perginya Kevin Diks

Air Mata Copenhagen: Kisah Pilu di Balik Perginya Kevin Diks

Gile, sob! Lagi asyik-asyiknya ngikutin perkembangan sepak bola Eropa, eh, dapet kabar kurang sedap nih. Ada pemain belakang andalan Copenhagen, Kevin Diks, yang kena cedera parah. Padahal, lagi on fire banget performanya. Nah, buat lo yang penasaran kenapa cedera ini bikin heboh, dan gimana dampaknya buat Copenhagen, yuk simak obrolan santai tapi informatif ini! Kita bedah tuntas kasus Kevin Diks ini, mulai dari kronologi cedera, reaksi pelatih, sampai potensi penggantinya. Gas!

sarini sarini
Skandal Wasit! Al Kaf Out Piala Dunia Antarklub, Oman Murka

Skandal Wasit! Al Kaf Out Piala Dunia Antarklub, Oman Murka

"Peluit itu bukan sekadar alat. Ia adalah denyut jantung pertandingan, penentu arah, dan kadang, sumber kontroversi." Kalimat itu meluncur dari bibir seorang mantan wasit yang pernah saya temui di sebuah warung kopi di pinggir lapangan. Senyumnya getir, menyimpan segudang cerita tentang tekanan, pujian, dan cacian yang menjadi makanan sehari-harinya. Kisah tentang Ahmed Al Kaf, seorang wasit yang namanya sempat menghiasi headline media Indonesia, mengingatkan saya akan percakapan itu. Keputusan FIFA mencoret namanya dari daftar pengadil di Piala Dunia Antarklub 2025, bagai petir di siang bolong bagi Asosiasi Sepak Bola Oman (OFA). Ada apa gerangan?

kmuri kmuri
Rahasia Kebangkitan Sepak Bola Uzbekistan: Apa yang Dunia Belum Tahu?

Rahasia Kebangkitan Sepak Bola Uzbekistan: Apa yang Dunia Belum Tahu?

"Duh, pengen sih kayak dia, sukses di umur segini. Tapi ya gitu deh, rebahan lebih nikmat." Ngaku deh, siapa yang sering ngomong gini sambil scroll TikTok berjam-jam? Gue juga sering, kok! Kadang emang enak banget nge-chill, apalagi pas lagi banyak tugas atau kerjaan numpuk. Tapi, bro, sadar nggak sih, kalau kita terus-terusan kayak gini, mimpi-mimpi kita kapan mau jadi kenyataan? Nah, di saat kita masih sibuk cari alasan buat mager, ada lho negara yang lagi gencar-gencarnya membuktikan kalau kerja keras itu nggak pernah bohong. Negara mana tuh? Uzbekistan, bro! Negara yang mungkin sebagian dari kita cuma tau dari peta, tapi sekarang lagi ngebuktiin diri jadi calon raja baru sepak bola Asia! Serius, ini bukan omong kosong belaka. Mereka lagi panen prestasi, dan ini jadi tamparan keras buat kita semua: sukses itu nggak datang sendiri, bro!

nawari nawari
Sensasi Evandra!  Siapa 2 Monster Gol di Atas Sang Wonderkid?

Sensasi Evandra! Siapa 2 Monster Gol di Atas Sang Wonderkid?

Sepak bola, dengan segala drama dan euforianya, selalu melahirkan bintang-bintang baru. Di Piala Asia U-17 2025 yang baru saja usai, nama Evandra Florasta mencuat sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan dari Indonesia. Meskipun Timnas Indonesia U-17 belum berhasil meraih gelar juara, penampilan gemilang Evandra, khususnya dalam urusan mencetak gol, telah menarik perhatian banyak pihak. Ia bahkan hampir menjadi top skor turnamen, hanya kalah dari dua pemain Uzbekistan yang memang mendominasi perolehan gol. Pencapaian ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi Evandra sendiri, tetapi juga bagi seluruh bangsa Indonesia yang haus akan prestasi di kancah sepak bola internasional. Artikel ini akan mengupas tuntas performa Evandra Florasta di Piala Asia U-17 2025, menganalisis kontribusinya bagi Timnas Indonesia, dan memprediksi masa depannya yang cerah di dunia sepak bola.

susilo susilo
Drama Venezia: Idzes Nyaris Jadi Pahlawan, Degradasi Masih Menghantui

Drama Venezia: Idzes Nyaris Jadi Pahlawan, Degradasi Masih Menghantui

Malam itu, di sebuah warung kopi remang-remang tepi Kanal Grande, Marco mengaduk espresonya dengan sendok kecil. Hujan gerimis membuat air kanal beriak tenang, memantulkan lampu-lampu kota yang berpendar sayu. Marco, seorang Venetian tulen, menghela napas panjang. Bukan tentang hujan yang membuatnya resah, bukan pula tentang turis yang makin memadati kotanya. Ini tentang lagunari, julukan bagi tim sepak bola kebanggaan Venezia, yang terancam kembali terjerumus ke Serie B.

kmuri kmuri
Misi Mustahil: Bisakah Liverpool Rebut Tahta EPL Hari Ini?

Misi Mustahil: Bisakah Liverpool Rebut Tahta EPL Hari Ini?

Anfield, Liverpool - Gemuruh "You'll Never Walk Alone" menggema di Anfield, namun kali ini terasa berbeda. Ada nada cemas yang menyusup di antara nyanyian kebanggaan. Liverpool, sang raksasa yang pernah menaklukkan Eropa dan mendominasi Liga Primer, kini terhuyung-huyung di ambang ketidakpastian. Peluang mereka untuk meraih gelar juara musim ini semakin menipis, sementara di sisi lain, Leicester City, sang juara dongeng beberapa musim lalu, berjuang mati-matian untuk menghindari jurang degradasi. Liga Primer Inggris musim ini menyajikan drama yang tak kalah seru dari sinema Hollywood, dengan plot twist yang tak terduga dan nasib yang dipertaruhkan.

nawari nawari
Final Sengit! Arab Saudi vs Uzbekistan Rebut Tahta Juara Asia U-17 (Live!)

Final Sengit! Arab Saudi vs Uzbekistan Rebut Tahta Juara Asia U-17 (Live!)

Malam di Riyadh terasa hangat, meskipun angin gurun sesekali menyapu jalanan. Aroma kurma dan kopi Arab bercampur di udara, menciptakan suasana khas Timur Tengah yang memikat. Di kejauhan, Stadion King Fahd Sports City berdiri megah, siluetnya diterangi oleh lampu-lampu yang berkilauan. Malam ini, di stadion inilah, sebuah drama sepak bola akan dipentaskan, sebuah pertarungan antara dua kekuatan muda Asia: Arab Saudi dan Uzbekistan. Final Piala Asia U-17 2025 bukan sekadar pertandingan; ini adalah panggung bagi mimpi, harapan, dan masa depan sepak bola di kedua negara.

susilo susilo
Misi Mustahil Empoli? Idzes dkk. Berjuang Lolos Jerat Degradasi Kontra Venezia

Misi Mustahil Empoli? Idzes dkk. Berjuang Lolos Jerat Degradasi Kontra Venezia

Kekalahan yang diderita Lecce atas Como baru-baru ini telah membuka celah harapan bagi Venezia. Klub yang diperkuat oleh Jay Idzes ini kini memiliki peluang emas untuk melepaskan diri dari zona degradasi Liga Italia Serie A ketika mereka berhadapan dengan Empoli pada hari Minggu (20/4). Pertandingan krusial ini bukan hanya sekadar perebutan tiga poin, melainkan juga pertaruhan nasib bagi Venezia untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola Italia.

nawari nawari