Evra Banting Stir! Dari Lapangan Hijau ke Ring Oktagon: Apa yang Membuatnya Nekat?

  • Diterbitkan: 21-05-2025, 04.48
  • Ditulis Oleh: nawari
Evra Banting Stir! Dari Lapangan Hijau ke Ring Oktagon: Apa yang Membuatnya Nekat?

Eh, pernah gak sih kalian ngerasa kayak jalan hidup itu penuh kejutan? Kayak lagi asyik-asyiknya main bola, eh, tiba-tiba malah pengen nyoba jadi petarung? Aneh, kan? Tapi itulah yang terjadi sama Patrice Evra, mantan pemain Manchester United yang legendaris itu!

Dia yang dulu kita kenal jago banget ngolah bola di lapangan hijau, sekarang malah mau naik ring MMA. Beneran deh, ini bukan cerita fiksi! Evra seriusan mau debut di dunia pertarungan bebas, tepatnya di Professional Fighters League (PFL) tanggal 23 Mei nanti.

Nah, yang bikin penasaran, kenapa sih dia milih jalan yang ekstrem kayak gini? Kenapa gak jadi pelatih aja kayak kebanyakan mantan pemain bola lainnya? Yuk, kita obrolin lebih lanjut!

Kenapa Gak Jadi Pelatih, Bang Evra?

Patrice Evra, Pesepakbola Korban Rasisme yang Tahan Banting

Pasti banyak dari kalian yang mikir sama kayak aku: "Lho, kenapa gak jadi pelatih aja sih? Kan pengalamannya segudang, ilmunya pasti banyak yang bisa dibagi."

Memang, banyak mantan pemain bola yang akhirnya jadi pelatih. Sebut aja Pep Guardiola, Zinedine Zidane, atau bahkan Ole Gunnar Solskjaer (meskipun karirnya sebagai pelatih MU agak...hmm...gimana ya ngomongnya?). Mereka sukses, punya karir yang bagus di dunia kepelatihan.

Tapi, Evra punya alasan sendiri. Dia pernah cerita, dia gak tertarik sama drama dan intrik yang sering terjadi di dunia sepak bola, terutama di level klub. Dia merasa capek sama politik dan tekanan yang datang dari berbagai pihak.

"Sepak bola itu penuh dengan orang-orang munafik," kata Evra dalam sebuah wawancara. "Semua orang berusaha menusukmu dari belakang. Aku gak suka itu."

Wah, berat juga ya alasannya. Ternyata, jadi pelatih itu gak seindah yang kita bayangin. Ada banyak hal di balik layar yang mungkin bikin kita geleng-geleng kepala.

Selain itu, Evra juga pengen tantangan baru. Dia pengen ngerasain sensasi yang beda, adrenalin yang lebih memacu. Dia pengen keluar dari zona nyaman dan membuktikan bahwa dia masih bisa bersaing di usia yang gak muda lagi.

"Aku butuh sesuatu yang baru, sesuatu yang membuatku merasa hidup," ujarnya. "MMA adalah tantangan yang sempurna untukku."

Apa yang Bikin MMA Menarik Buat Evra?

Patrice Evra: Former Manchester United defender banned for kicking fan ...

Oke, kita udah tahu alasan kenapa Evra gak jadi pelatih. Sekarang, pertanyaannya adalah: kenapa MMA? Apa sih yang bikin olahraga ekstrem ini menarik buat seorang mantan pemain bola?

Buat Evra, MMA itu lebih dari sekadar adu fisik. Ini tentang disiplin, mentalitas, dan kerja keras. Dia merasa bahwa MMA bisa membantunya mengembangkan dirinya sebagai pribadi.

"MMA itu seperti cermin," jelas Evra. "Kamu harus jujur pada diri sendiri, mengakui kelemahanmu, dan berusaha untuk memperbaikinya. Gak ada tempat untuk berbohong atau berpura-pura."

Selain itu, Evra juga terinspirasi sama para petarung MMA yang dia lihat di televisi. Dia kagum sama keberanian, determinasi, dan semangat juang mereka.

"Aku lihat orang-orang seperti Conor McGregor, Khabib Nurmagomedov, dan Jon Jones. Mereka adalah petarung yang luar biasa," katanya. "Aku ingin seperti mereka, memberikan yang terbaik di setiap pertarungan."

Tapi, perlu diingat ya, MMA itu bukan cuma soal berantem di dalam ring. Ada banyak aspek lain yang perlu dipelajari dan dikuasai. Mulai dari teknik striking (pukulan dan tendangan), grappling (bergulat), sampai ground and pound (memukul lawan saat berada di bawah).

Evra harus belajar semua itu dari nol. Dia harus berlatih keras, beradaptasi dengan gaya bertarung yang baru, dan menghadapi risiko cedera yang lebih besar.

Persiapan Evra Menuju Debut MMA

Patrice Evra beberkan alasan tinggalkan MU - ANTARA News Bangka Belitung

Nah, ngomongin soal persiapan, Evra gak main-main lho. Dia serius banget latihan MMA. Dia bahkan rela terbang ke berbagai negara untuk belajar dari pelatih-pelatih terbaik di dunia.

Dia juga punya tim yang solid di sekelilingnya, yang terdiri dari pelatih fisik, pelatih teknik, dan ahli gizi. Mereka semua bekerja sama untuk memastikan bahwa Evra siap secara fisik dan mental untuk debutnya di MMA.

"Aku berlatih setiap hari, pagi dan sore," kata Evra. "Aku push diriku sampai batasnya. Aku ingin membuktikan bahwa aku bisa melakukan ini."

Evra juga mengubah pola makannya. Dia menghindari makanan olahan dan memperbanyak konsumsi protein dan sayuran. Dia juga rutin minum suplemen untuk menjaga staminanya.

"Aku harus menjaga tubuhku sebaik mungkin," ujarnya. "Aku gak mau cedera sebelum pertarungan."

Berikut adalah contoh jadwal latihan Evra (ilustrasi):

HariPagiSore
SeninLatihan StrikingLatihan Grappling
SelasaLatihan KekuatanLatihan Kardio
RabuIstirahatLatihan Teknik
KamisLatihan StrikingLatihan Grappling
JumatLatihan KekuatanLatihan Kardio
SabtuSparringPemulihan
MingguIstirahat Aktif (Yoga)Istirahat

Jadwal ini tentu saja bisa berubah tergantung kebutuhan dan kondisi Evra. Yang jelas, dia sangat disiplin dan berkomitmen untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin.

Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Kisah Evra?

Pentingnya petarung MMA melakukan latihan angkat beban – ELITE

Kisah Evra ini sebenernya inspiratif banget lho. Dia membuktikan bahwa usia bukanlah halangan untuk meraih impian. Dia berani keluar dari zona nyaman dan mencoba hal yang baru.

Dia juga mengajarkan kita tentang pentingnya disiplin, kerja keras, dan mentalitas yang kuat. Tanpa itu, mustahil rasanya bisa sukses di bidang yang baru, apalagi seberat MMA.

Selain itu, kisah Evra juga mengingatkan kita bahwa hidup itu penuh dengan pilihan. Kita gak harus selalu mengikuti jalan yang sudah ditetapkan orang lain. Kita punya hak untuk menentukan jalan hidup kita sendiri.

Asalkan kita punya passion, kemauan, dan kerja keras, kita pasti bisa meraih apa pun yang kita inginkan. Percaya deh!

Jadi, buat kalian yang lagi merasa stuck atau pengen nyoba hal yang baru, jangan takut! Ambil langkah, keluar dari zona nyaman, dan kejar impian kalian. Siapa tahu, kalian bisa jadi Patrice Evra versi kalian sendiri!

Semoga sukses ya! Dan jangan lupa, dukung terus Patrice Evra di debut MMA-nya! Siapa tahu dia bisa jadi bintang MMA juga, kan? Kita tunggu aja tanggal 23 Mei nanti!

OlahragaLainnya